Senin, 16 Maret 2009

"Bajaj ditikung Bajaj"...

Pertama denger kata itu, yang terbersit dibenak kita memang mengenai bajaj...namun sebenarnya itu kiasan yang sangat menyakitkan jika diberikan orang yang pernah kita sayang kepada diri kita sendiri dan inilah yang tengah menimpa seorang gadis....

Memang muka yang baik belum tentu menjamin hati yang baik juga..paling tidak itu yang dirasakan gadis tersebut.. Setelah dekat dengan seseorang dan merasakan manis dan pahitnya dalam kebersamaan, pada akhirnya ia merasakan sakit karena harus berpisah karena sesuatu hal yang prinsip (beda agama). Namun tidak berapa lama pisah, ia mendengar kalau orang yang pernah ia sayangi itu dekat lagi dengan seseorang tapi dengan kasus yang sama
( tetap dengan orang yang beda agama). Bisa dirasakan bagaimana rasa sakit yang dirasakan gadis itu, ditambah lagi orang yang sedang dekat dengan mantannya tersebut adalah wanita yang bisa dibilang tidak melebihi gadis tersebut ...Sehingga wajar, jika ditengah rasa sakitnya tersebut, sang gadis merasa seperti "ditikung oleh bajaj"...

Namun saat hal itu diungkapkan sang gadis kepada orang yang pernah disayanginya tersebut..bukan kata maaf/ menenangkan yang terlontar, melainkan dengan gampangnya orang itu bilang bukan ditikung bajaj tapi "bajaj ditikung bajaj". Si gadis langsung terdiam dengan rasa sakit yang luar biasa...Ternyata bagi orang yang pernah disayanginya, itu si gadis tergolong dalam bajaj (padahal sangat jelas jika dibandingkan dengan wanita itu, si gadis jauh di atas bajaj alias bukan tergolong bajaj..

Hal itu membuat si gadis jadi sakit hati. Tapi si gadis tidak dendam.Si gadis hanya bisa berkata dalam hatinya: " jangan sombong, jodoh ditangan Allah", jadi jangan sampai hanya karena seseorang, kita melepaskan orang (sahabat) yang justru bisa diandalkan dalam suka dan duka. Saat kebahagiaan sedang menghampiri kita, jangan lupa untuk menembus awan agar kita jadi tahu siapa dibalik rasa nikmat tersebut....

Kini, si gadis mantap melihat ke depan dan membuka hatinya. Meski hati itu kini sedang teriris dan terkoyak...Met tinggal Bima....
"Bajaj ditikung bajaj" kata-kata itu akan terpatri selamanya dihati sang gadis...

1 komentar:

  1. duh kecian...sini sini sini biar dipeluk bunda.. usap air matamu, ambil air wudhu dan bersyukurlah kepadaNya bahwa dia bukan jodohmu ya nak sayang...
    salam hangat

    BalasHapus

senang banget jika bersedia meninggalkan komentar, asal jangan melupakan sopan santun dan plis jangan nyepam, oke. terimakasih sobat semua..