Kamis, 05 Februari 2009

Indahnya Kata Sayang

Aku mengawali tulisan di blog ini lewat apa yang aku alami hari ini. Menurut aku, pengalaman ini simple tapi sangat indah dan menyentuh hati. Saat musim hujan begini, dimana emosi seseorang bisa terpancing sangat cepat, seperti berebutan naik patas saat hujan. Dan tadi pagi aku salah satu penumpang dipatas itu. Kebetulan aku duduk di depan hingga bisa memperhatikan penumpang yang naik satu persatu. Dari beberapa yang aku lihat tidak ada tampang yang sumringah, malah semua terlihat malas-malasan mungkin pengaruh cuaca (hujan). Namun ada salah satu yang menarik perhatianku, seorang ibu yang bisa dibilang sudah berumur tapi masih segar. Dari awal naik dia sudah mengeluarkan kata "sayang": terimakasih sayang kepada kondektur. Lalu dia duduk diseberangku dan saat kenek menangih ongkos kembali kata sayang terdengar ditelingaku: sayang, nanti ibu tolong diturunkan disini ya. Bahkan saat dia bertanya kepada orang disebelahnya: dia juga menggunakan kata sayang hingga akhirnya kondektur menurunkannya ia juga tidak lupa mengucapkan kata : terimakasih sayang kepada kondektur dengan mukanya yang sangat sumringah dan tidak lepas dari senyum yang tulus.

Ternyata masih ada orang seperti Ibu tersebut ditengah kondisi yang keras dan ego seperti saat ini. Sungguh sejuk mendengarkan kata sayang dan sikap Ibu yang sangat manis tersebut. Seandainya ada beberapa orang saja seperti ibu tersebut, alangkah damai dan indahnya dunia ini. Kata yang jelas bisa membuat kita sejuk saat mendengarnya: "sayang" dan sejak melihat itu saya berpikir kasih sayang dan kata yang menyejukkan memang merupakan obat terampuh untuk melewati semua kekecewaan yang kita hadapi...setuju?

2 komentar:

senang banget jika bersedia meninggalkan komentar, asal jangan melupakan sopan santun dan plis jangan nyepam, oke. terimakasih sobat semua..